Minggu, 12 Mei 2013

Paskah Unik Di Daerah Jajahan Portugis


Menyambut hari raya Paskah 2013, tradisi tahunan kembali dilakukan warga Kampung Kote, Noemuti, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).  
Bunda Maria Paskah Unik Di Daerah Jajahan Portugis
Kamis (28/3/13), bertepatan dengan hari raya Kamis Putih, warga Kote menggelar ritual Taniu Uis Neno, yakni acara pembersihan patung Bunda Maria dan Yesus di kayu salib dengan cara memandikannya, serta pengumpulan persembahan berupa buah-buahan dari warga.
Air bekas memandikan patung itu kemudian dibagikan kepada warga untuk membasuh muka, kaki, dan tangan yang dipercaya mampu menyembuhkan dan menjauhkan penyakit.

"Tradisi peninggalan bangsa Portugis sejak tahun 1916 ini disebut Kure. Puncak acara Kure sendiri terjadi pada saat Tri Pekan Suci Paskah mulai dari Kamis Putih, Jumat Agung dan Sabtu Kudus".

Setelah prosesi pembersihan patung, warga mulai berdoa secara bergilir di 18 rumah adat.
“Semua rumah adat itu akan dikunjungi. Kita berdoa bersama-sama secara bergilir,” ujar Frans Salem, warga Noemuti yang kini menjabat sebagai Sekda Provinsi NTT, Rabu (27/3/13).
Menurut Frans Salem, tradisi ini telah berlangsung sejak Portugis menginjakan kaki di Noemuti. Warga TTU sering menyebut warga Noemuti sebagai orang Eropa hitam. “Sayang tradisi Kure tidak sepopuler Samana Santa di Larantuka, Flores Timur. Tapi tradisi ini cukup unik. Tidak percaya? Coba kesana,” paparnya.

(Sumber : sergapntt.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar